Mendapatkan passive income bukan sekadar impian, melainkan strategi finansial yang semakin relevan di era modern. Di tengah ketidakpastian ekonomi dan meningkatnya biaya hidup, memiliki sumber penghasilan pasif dari investasi menjadi langkah cerdas untuk mencapai kebebasan finansial.
Investasi yang tepat tidak hanya melindungi nilai uangmu dari inflasi, tetapi juga dapat memberikan aliran pendapatan tetap tanpa perlu bekerja aktif setiap hari. Artikel ini akan membahas cara paling efektif membangun passive income melalui instrumen investasi yang legal, terjangkau, dan realistis di Indonesia.
Apa Itu Passive Income dari Investasi?
Passive income dari investasi adalah penghasilan yang diperoleh secara rutin dari aset finansial yang kamu miliki, tanpa keterlibatan aktif setiap hari. Artinya, uang bekerja untuk kamu — bukan sebaliknya.
Contohnya meliputi:
- Kupon dari obligasi negara
- Dividen dari saham
- Imbal hasil dari reksa dana pendapatan tetap
- Sewa properti atau hasil dari instrumen berbasis aset lainnya
Berbeda dari bisnis aktif atau freelance, passive income dari investasi umumnya lebih stabil dan dapat direncanakan sesuai tujuan keuangan jangka menengah hingga panjang.
Strategi Efektif untuk Mendapatkan Passive Income melalui Investasi
1. Berinvestasi di Obligasi Negara
Obligasi negara seperti ORI, SBR, dan Sukuk Ritel merupakan instrumen investasi berbunga tetap yang diterbitkan oleh pemerintah Indonesia. Imbal hasil (kupon) dibayarkan secara rutin dan dijamin negara, sehingga sangat aman.
- Kupon dibayar setiap bulan atau semester
- Bisa dibeli mulai dari Rp1 juta
- Cocok untuk pemula yang ingin pendapatan pasif stabil
2. Menanam Modal di Saham Dividen
Saham dari emiten yang rutin membagikan dividen (misalnya BBRI, TLKM, UNVR) bisa memberikan passive income tahunan. Ini cocok untuk investor jangka panjang yang ingin pendapatan sekaligus pertumbuhan modal (capital gain).
- Potensi return kompetitif
- Bisa dikombinasikan dengan strategi reinvestasi dividen
- Cocok untuk portofolio pensiun dan keuangan masa depan
3. Memilih Reksa Dana Pendapatan Tetap atau Syariah
Reksa dana dengan underlying asset obligasi pemerintah dan korporasi bisa memberikan imbal hasil reguler. Dikelola oleh manajer investasi profesional, cocok untuk kamu yang tidak punya waktu menganalisis pasar setiap hari.
- Risiko lebih rendah dari saham
- Proses pembelian mudah lewat platform digital
- Cocok untuk pemula dan investor konservatif
4. Diversifikasi dengan Surat Berharga Syariah (Sukuk)
Jika kamu ingin passive income yang halal dan bebas riba, sukuk ritel bisa menjadi alternatif. Imbal hasil berasal dari skema sewa (ijarah), bukan bunga.
- Cocok untuk investor Muslim
- Dijamin oleh negara
- Kupon dibayarkan secara berkala
5. Reinvestasi dan Efek Compounding
Salah satu strategi paling efektif dalam menciptakan passive income jangka panjang adalah dengan menginvestasikan kembali imbal hasil (kupon atau dividen) untuk membeli aset baru. Dalam jangka waktu 5–10 tahun, efek compounding ini akan secara signifikan meningkatkan pendapatan pasifmu.
Tips Membangun Passive Income Secara Berkelanjutan
- Tentukan tujuan keuangan yang jelas, misalnya: dana pensiun, pendidikan anak, atau membeli rumah
- Mulai dari nominal kecil, lalu tambah secara bertahap sesuai kemampuan
- Pilih instrumen yang sesuai dengan profil risiko dan preferensi pribadi (konvensional atau syariah)
- Konsisten dan disiplin berinvestasi, meskipun market sedang tidak menentu
- Evaluasi portofolio secara berkala, setidaknya setiap 6 bulan
Risiko yang Harus Diwaspadai
Semua bentuk investasi memiliki risiko, termasuk yang menghasilkan passive income. Oleh karena itu, penting untuk memahami dan mengelolanya secara bijak:
- Risiko fluktuasi pasar
- Risiko gagal bayar pada obligasi korporasi
- Risiko inflasi yang menggerus nilai hasil investasi
- Risiko likuiditas jika butuh dana mendadak
Cara terbaik untuk mengurangi risiko adalah dengan diversifikasi portofolio dan tidak menempatkan semua dana pada satu instrumen saja.
Kesimpulan
Passive income melalui investasi adalah fondasi dari kebebasan finansial. Dengan memilih instrumen yang tepat, seperti obligasi negara, saham dividen, reksa dana, dan sukuk, kamu bisa membangun penghasilan pasif yang stabil, aman, dan sesuai dengan nilai-nilai yang kamu anut.
Kunci keberhasilannya bukan hanya pada memilih produk terbaik, tetapi pada konsistensi, edukasi, dan pengelolaan risiko yang bijak.
Ingin mulai mendapatkan passive income dari investasi secara aman dan praktis?
Buka rekening investasi di BRIGHTS by BRI Danareksa Sekuritas sekarang juga. Nikmati kemudahan berinvestasi di obligasi negara, saham dividen, dan produk pasar modal lainnya hanya dalam genggaman.