#ClientRequest #FundamentalReview
ASRI
Kinerja Keuangan
- 1H25, PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI) membukukan pendapatan Rp1,12 triliun (-40% YoY) akibat penundaan pengakuan proyek, namun laba bersih naik 123% YoY menjadi Rp41,6 miliar berkat efisiensi biaya dan penurunan beban bunga. Kas meningkat dua kali lipat ke Rp1,38 triliun, aset tumbuh 5% ke Rp23,1 triliun, dan marketing sales mencapai Rp1,4 triliun (+17% YoY) dari proyek utama dan landbank ±2.000 ha. Profitabilitas masih tipis dengan ROA 0,34%.
Sentimen
- Pada 1 Oktober 2025, PT Manunggal Prime Development, pengendali ASRI di bawah Argo Manunggal Group, membeli 147,85 juta saham ASRI, menaikkan kepemilikan dari 26,12% menjadi 26,87%. Aksi akumulasi ini menjadi sinyal kepercayaan terhadap valuasi murah dan potensi pemulihan sektor properti, terutama menjelang momentum high season 4Q25.
Harga & Pergerakan Asing
- Harga saham Rp167, YTD +16%. Asing selama sebulan terakhir mencatat net buy Rp1 miliar (buy Rp20 miliar, sell Rp19 miliar). Aktivitas dana lokal meningkat pasca aksi akumulasi pengendali, memperkuat sinyal bottoming di level 160–170.
Valuasi & Rekomendasi
- PBV 0,29x, di bawah rerata industri 0,6x, menandakan valuasi undervalued. PER 41x, masih premium karena laba rendah. Berdasarkan rerata PBV 5 tahun di 0,33x, fair value Rp190 atau potensi upside +14%.
Disclaimer On – BRI Danareksa Sekuritas








