#ClientRequest #FundamentalReview
Kinerja Keuangan
- Penurunan harga saham KLBF sebesar 24% dalam tiga bulan terakhir dinilai tidak beralasan. Perusahaan berhasil mencetak pertumbuhan laba inti 6% YoY di 1H25, mengungguli rata-rata peers yang turun 7%.
Katalis & Prospek
- Manajemen yakin target pertumbuhan FY25F tetap tercapai. Meskipun ada tantangan di segmen Nutrisi dan tekanan margin di segmen Resep, KLBF merespons dengan selektif memasuki pasar BPJS. Perusahaan juga telah menganggarkan buyback saham senilai hingga Rp500 miliar. Risiko utama adalah pertumbuhan top-line yang lemah dan fluktuasi Rupiah.
Valuasi dan Rekomendasi
- Kami mempertahankan rekomendasi BUY dengan target harga Rp1.710, memberikan potensi kenaikan 44,9% dari harga terakhir. Valuasi KLBF saat ini menarik, diperdagangkan pada P/E 15,6x untuk FY25F, yang merupakan diskon signifikan 40% dari rata-rata historis 10 tahun.
Disclaimer On - BRI Danareksa Sekuritas