Generasi muda, terutama milenial dan Gen Z, kini semakin tertarik pada dunia investasi. Salah satu instrumen yang kian populer adalah saham syariah. Selain memberikan peluang keuntungan, saham syariah juga selaras dengan prinsip Islam yang menghindari riba, gharar (ketidakpastian berlebihan), dan bisnis yang tidak halal.
Bagi generasi muda, investasi saham syariah bisa menjadi pilihan tepat untuk membangun aset masa depan sekaligus menjaga keberkahan finansial.
Apa Itu Saham Syariah?
Saham syariah adalah saham yang dikeluarkan oleh perusahaan yang kegiatan usahanya tidak bertentangan dengan prinsip syariah. Di Indonesia, saham syariah diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan masuk ke dalam Daftar Efek Syariah (DES).
Ciri-ciri saham syariah:
- Tidak bergerak di bidang haram (alkohol, perjudian, rokok, bank konvensional berbasis bunga).
- Struktur keuangan bebas riba.
- Memiliki rasio utang yang sesuai ketentuan syariah.
Tips Investasi Saham Syariah untuk Generasi Muda
- Pahami Dasar Saham Syariah
Sebelum berinvestasi, generasi muda perlu memahami apa itu saham syariah, bagaimana mekanismenya, dan perbedaannya dengan saham konvensional. Edukasi dasar sangat penting agar keputusan investasi lebih bijak.
- Mulai dari Modal Kecil
Generasi muda sering berpikir bahwa investasi butuh modal besar. Padahal, dengan modal ratusan ribu rupiah saja, kamu sudah bisa membeli saham syariah melalui aplikasi sekuritas.
- Gunakan Strategi Dollar Cost Averaging (DCA)
Agar konsisten, sisihkan sebagian penghasilan setiap bulan untuk membeli saham syariah dalam jumlah tetap. Strategi ini membantu menyeimbangkan harga beli rata-rata dan mengurangi risiko fluktuasi.
- Pilih Saham dari Daftar Efek Syariah (DES)
Cek saham syariah yang sudah masuk dalam DES yang diterbitkan OJK dua kali setahun. Dengan begitu, kamu bisa memastikan saham yang dibeli sesuai prinsip syariah.
- Diversifikasi Portofolio
Jangan hanya fokus pada satu sektor. Sebar investasi ke saham syariah dari sektor perbankan syariah, konsumer, energi, hingga infrastruktur agar portofolio lebih stabil.
- Fokus pada Jangka Panjang
Saham syariah cocok untuk strategi jangka panjang. Jangan terlalu terpancing dengan naik-turun harga harian. Lebih baik fokus pada fundamental perusahaan dan prospek bisnisnya.
- Gunakan Aplikasi Investasi yang Halal dan Diawasi OJK
Pilih aplikasi sekuritas yang resmi, diawasi OJK, dan memiliki fitur saham syariah. Dengan begitu, transaksi investasi lebih aman dan terjamin.
Keuntungan Investasi Saham Syariah
- Berkah dan Halal → Sesuai syariah Islam.
- Akses Mudah → Banyak sekuritas sudah menyediakan fitur saham syariah.
- Potensi Passive Income → Saham syariah tetap memberi dividen seperti saham biasa.
- Meningkatkan Literasi Keuangan Generasi Muda → Belajar investasi sejak dini dengan cara yang benar.
Kesimpulan
Investasi saham syariah adalah langkah cerdas bagi generasi muda yang ingin membangun kekayaan dengan cara halal dan berkah. Dengan memahami dasar saham syariah, memulai dari modal kecil, disiplin menggunakan strategi DCA, serta memilih saham dari Daftar Efek Syariah, kamu bisa membangun portofolio yang aman sekaligus menguntungkan.
Siap mulai investasi saham syariah dengan cara yang mudah dan aman?
Gunakan aplikasi BRIGHTS by BRI Danareksa Sekuritas yang sudah diawasi OJK dan menyediakan produk saham syariah.









