#ClientRequest #FundamentalReview
Kinerja Keuangan
- DADA menunjukkan perbaikan kinerja signifikan, di mana pada Q2 2025 berhasil mencetak laba Rp10 M setelah sebelumnya merugi Rp174 M di Q2 2024, mencerminkan adanya pemulihan fundamental meskipun laba turun tajam dibanding Q1 2025 yang mencapai Rp202 M.
Sentimen dan Katalis
- Investor asing mulai masuk, dengan transaksi harian menembus ratusan juta lembar dan nilai perdagangan ratusan miliar rupiah.
- Isu backdoor listing oleh 1–2 korporasi Jepang menjadi katalis utama yang mendorong spekulasi pasar.
- Transaksi di pasar negosiasi mencapai Rp45/saham atau sekitar 300% di atas harga pasar reguler.
- Fundamental perusahaan bersih tanpa kasus PKPU/pailit, meski pengendali tercatat menjual jutaan lembar saham di FCA.
Valuasi dan Rekomendasi
- Valuasi DADA terbilang unik, dengan P/E 232x yang sangat premium dibanding industri 8,73x, namun PBV 0,82x masih di bawah rata-rata industri 0,92x, sehingga pasar menilai saham ini mahal dari sisi laba tetapi relatif murah dari sisi aset.
Disclaimer On - BRI Danareksa Sekuritas